Jalan Kemenagan untuk para pemenang, sebuah jalan yang harus kita perjuangkan untuk mencapai sebuah kemenangan yaitu jalan yang harus kita lalui dengan usaha dan kerja keras beserta tidak lupa selalu berdo'a kepada Allah SWT. agar apa yang kita perjuangkan di Ridhoi oleh Nya.
Jalan Pertama : Kesiapan Untuk Episode Hidup yang Sering Tak Terduga
Apa yang kita rasa ketika orang - orang yang kita cintai tiba -tiba dipanggil oleh-Nya ? Setiap kita, akan seperti tersayat - sayat jiwa, manakala orang - orang tercinta kita tiba -tiba hilang dari hadapan. Saat mereka yang kita cintai terluka saja, cukup membuat kita gusar dan tak nyenyak bernafas, lalu bagaimana jika mereka tidak ada untuk mininggalkan kita selama - lamanya ? Episode hidup memang sering tak terduga. Ksatria yang gagah jiwanya, adalah mereka yang siap untuk menghadapinya kapan saja. seperti medan pertempuran yang menghadirkan berupa aneka keahlian musuh, maka di sanalah keahlian bertempur kita di uji. sama dalam kehidupan, disanalah kedalaman iman kita harus terbuktikan.
Jalan Kedua : Menegakkan keadilan di Bumi-Nya
Yah memang berat berlaku adil. Berat, berat sekali. Apalagi katika keadilan itu harus tertegakkan kepada orang - orang yang justru kita benci. Jika keadilan itu harus tertegakkan pula kepada orang - orang yang seharusnya kita maki. Tapi, Islam selalu mengajarkan keadilan bukan dikendalikan oleh emosi diri ataulah dendam pribadi. Karena keadilan, harus tertegakkan kepada siapa saja , yang berhak untuk mendapatkan nya. Dan kini, kita hidup di negeri yang banyak sekali orang - orang bermental suap dan korupsi dan menghalalkan segala cara. Dan permulaian karakter adil itu, harus dimulai dari diri sendiri.
Jalan Ketiga : Menebar Keteladanan, Baik dalam Diam maupun Terang.
Jalan Kedua : Menegakkan keadilan di Bumi-Nya
Yah memang berat berlaku adil. Berat, berat sekali. Apalagi katika keadilan itu harus tertegakkan kepada orang - orang yang justru kita benci. Jika keadilan itu harus tertegakkan pula kepada orang - orang yang seharusnya kita maki. Tapi, Islam selalu mengajarkan keadilan bukan dikendalikan oleh emosi diri ataulah dendam pribadi. Karena keadilan, harus tertegakkan kepada siapa saja , yang berhak untuk mendapatkan nya. Dan kini, kita hidup di negeri yang banyak sekali orang - orang bermental suap dan korupsi dan menghalalkan segala cara. Dan permulaian karakter adil itu, harus dimulai dari diri sendiri.
Jalan Ketiga : Menebar Keteladanan, Baik dalam Diam maupun Terang.
Kapankah pengajakan kebaikan tak lagi memerlukan kekata untuk dihadirkan ? Jawabnya, saat akhlak seindah pelangi terhadirkan dalam kehidupan. Disanalah, keteladanan menjadi isnpirasi dari orang - orang yang mengenal kita. Uniknya, saat kita peduli dan berbuat baik kepada siapa saja, maka disaat kita tak hadir lagi ditengah - tengah mereka, kita masih diperbincangkan dan menjadi teladan. yang terkaget - kaget biasanya adalah orang -orang terdekatnya yang sama - sama mempunyai sifat yang sama. Mereka biasanya didatangi dengan orang - orang yang rindu dengan sosoknya yang hilang tersebut, seraya menyebut rentetan kebaikan yang pernah dihadirkan untuk dirinya. Saat itulah, mereka sama - sama menangis bukan karena marah atas ketentuan- Nya yang mengambil sosoknya terlalu dini dari hadapan mereka. Tapi Mereka rindu, kangen , dan ingin sekali lagi berdekat - dekat dengannya lagi. Nah, di saat itulah, mereka pun mulai berjibaku dengan segala kebaikan, karena ingin dikumpulkan di surga bersamanya, dan juga ingin menjadi sosok penuh keteladanan, agar dapat menjadi inspirasi kebaikan bagi yang lainnya. Duhai, inilah mata rantai keteladanan.
Keempat : Senantiasa Kreatif Menyampahkan Kebatilan
" Kenyataan Sehari - hari membuktikan bahwa perkumpulan, organisasi, atau jamaah mempunyai peranan yang amat besar dalam kehidupan seorang muslim. Bersatu dalam organisasi membantu seorang muslim mengetahui dimensi - dimensi keperibadiannya serta nilai - nilai positif dan nilai - nilai negatif yang di kandungnya. pengetahuan ini akan membuatnya mudah melakukan pemeliharaan dan pengembangan nilai - nilai positif nya serta menghilangkan nilai - nilai negatif nya.
Kali ini, kita akan berbicara tentang pentingnya bergabug dengan komunitas sesama aktivis. Bergabung dengan mereka yang semisi, seruhani, sejiwa, seaksi, akan menjagai disetiap waktu dan di setiap hari - hari yang kita geluti dengan lebih penuh barokah. karena disana, kita bekerja secara jama'i. merancang segala peran - peran untuk diaksikan bersama, serta berbaris rapi untuk mendapatkan spirit keteguhan dalam balutan militansi, itulah persatuan. Dengan bersatu kita akan lebih mudah menyampahkan kebatilan. kita harus berada orang - orang yang sama - sama menumpaskan habis kebatilan. Bukan bergerak sendiri tapi selalu beraksi jama'i dan berkarya dan berkarya dengan penuh keteraturan bersama - sama saudara - saudaranya. mengutamakan persatuan, menjauhi perbedaan.
Kelima : Ketegaran Mendekapi Kebenaran Hingga Jiwamu Melangit Tinggi
Saat engkau tegar mendekapi kebenaran, maka jiwamu menapaki langit tinggi. Tinggi sekali. Dan jika jiwamu telah tinggi menapaki langit, maka citamu akan tinggi. Mimpimu akan tinggi. Dan azzammu untuk mewujudkannya pun akan meninggi. Maka, jika sudah begitu, langkah tak terseok. Arahmu akan jelas. Dan langit akan mencurahkan keberkahan disetiap episode harimu, walau aral melintang. jika Jiwamu telah tinggi menapaki langit.
yah, jika jiwa telah manapaki langit, engakau akan bisa merasai bahwa hidup adalah kumpulan - kumpulan kewajiban yang harus kau tunaikan. Tidak dikatakan bahwa engkau harus menggurati hari - harimu dengan kebekuan dan kekakuan yang melalaikanmu dari kesenangan. Bukan. Tetapi jika rasa senangmu sampai menghancurkan kewajiban - kewajiban yang harus kau tunaikan, maka jiwamu belumlah mampu merasai kedekatan dengan-Nya. Jika jiwa telah menapaki langit , maka sapaan - sapaan kelaraan yang menghebati haril - hari, adalah sarana kedekatan kepada-Nya.
Keenam : Mengerti Misi Kehidupan
Tiga Misi yang harus senantiasa terpatri dalam nurani. Tugas Pertama kita adalah mengajak sebanyak - banyaknya manusia agar meninggalkan kebiasaannya menyembah kepada sesamanya, kemudian menggantinya hanya untuk mentauhidkan-Nya saja. Dan yang kedua adalah, agar senantiasa menempa diri, untuk mendapatkan kelapangan hidup, karena hidup akan bersambung dikehidupan alam akhirat. Sedangkan yang ketiga adalah, menyeru sebanyak - banyaknya manusia agar menerima islam. dan dengan begitu, mereka akan mendapatkan keadilan yang datangnya dari ajaran Allah yang Maha Sempurna.
Itulah jalan Kemenangan untuk para pemenang. teruslah untuk selalu memperbaiki diri, mendekatkan diri kepada-Nya , dan selalu Taat apa yang diperintahkan Oleh-Nya.
Semoga Bermanfaat...^-^
#kumpulandesain #desainkeren #inspirasidesain #dakwah #tausiyah #motivasi #desainfordakwah #kreatif #Quoteislami
Keempat : Senantiasa Kreatif Menyampahkan Kebatilan
" Kenyataan Sehari - hari membuktikan bahwa perkumpulan, organisasi, atau jamaah mempunyai peranan yang amat besar dalam kehidupan seorang muslim. Bersatu dalam organisasi membantu seorang muslim mengetahui dimensi - dimensi keperibadiannya serta nilai - nilai positif dan nilai - nilai negatif yang di kandungnya. pengetahuan ini akan membuatnya mudah melakukan pemeliharaan dan pengembangan nilai - nilai positif nya serta menghilangkan nilai - nilai negatif nya.
Kali ini, kita akan berbicara tentang pentingnya bergabug dengan komunitas sesama aktivis. Bergabung dengan mereka yang semisi, seruhani, sejiwa, seaksi, akan menjagai disetiap waktu dan di setiap hari - hari yang kita geluti dengan lebih penuh barokah. karena disana, kita bekerja secara jama'i. merancang segala peran - peran untuk diaksikan bersama, serta berbaris rapi untuk mendapatkan spirit keteguhan dalam balutan militansi, itulah persatuan. Dengan bersatu kita akan lebih mudah menyampahkan kebatilan. kita harus berada orang - orang yang sama - sama menumpaskan habis kebatilan. Bukan bergerak sendiri tapi selalu beraksi jama'i dan berkarya dan berkarya dengan penuh keteraturan bersama - sama saudara - saudaranya. mengutamakan persatuan, menjauhi perbedaan.
Kelima : Ketegaran Mendekapi Kebenaran Hingga Jiwamu Melangit Tinggi
Saat engkau tegar mendekapi kebenaran, maka jiwamu menapaki langit tinggi. Tinggi sekali. Dan jika jiwamu telah tinggi menapaki langit, maka citamu akan tinggi. Mimpimu akan tinggi. Dan azzammu untuk mewujudkannya pun akan meninggi. Maka, jika sudah begitu, langkah tak terseok. Arahmu akan jelas. Dan langit akan mencurahkan keberkahan disetiap episode harimu, walau aral melintang. jika Jiwamu telah tinggi menapaki langit.
yah, jika jiwa telah manapaki langit, engakau akan bisa merasai bahwa hidup adalah kumpulan - kumpulan kewajiban yang harus kau tunaikan. Tidak dikatakan bahwa engkau harus menggurati hari - harimu dengan kebekuan dan kekakuan yang melalaikanmu dari kesenangan. Bukan. Tetapi jika rasa senangmu sampai menghancurkan kewajiban - kewajiban yang harus kau tunaikan, maka jiwamu belumlah mampu merasai kedekatan dengan-Nya. Jika jiwa telah menapaki langit , maka sapaan - sapaan kelaraan yang menghebati haril - hari, adalah sarana kedekatan kepada-Nya.
Keenam : Mengerti Misi Kehidupan
Tiga Misi yang harus senantiasa terpatri dalam nurani. Tugas Pertama kita adalah mengajak sebanyak - banyaknya manusia agar meninggalkan kebiasaannya menyembah kepada sesamanya, kemudian menggantinya hanya untuk mentauhidkan-Nya saja. Dan yang kedua adalah, agar senantiasa menempa diri, untuk mendapatkan kelapangan hidup, karena hidup akan bersambung dikehidupan alam akhirat. Sedangkan yang ketiga adalah, menyeru sebanyak - banyaknya manusia agar menerima islam. dan dengan begitu, mereka akan mendapatkan keadilan yang datangnya dari ajaran Allah yang Maha Sempurna.
Itulah jalan Kemenangan untuk para pemenang. teruslah untuk selalu memperbaiki diri, mendekatkan diri kepada-Nya , dan selalu Taat apa yang diperintahkan Oleh-Nya.
Semoga Bermanfaat...^-^
#kumpulandesain #desainkeren #inspirasidesain #dakwah #tausiyah #motivasi #desainfordakwah #kreatif #Quoteislami
0 Response to "Jalan Kemenangan untuk Para Pemenang"
Post a Comment