Penikmatrindu23 - Pagi ini mentari bersinar cerah dan terang, terdengar suara - suara burung saling berkicauan namun rasa ini masih sama seperti hari - hari kemarin yaitu rasa rindu yang tiada bertepi, rasa rindu yang inngi temu dengan dirimu duhai seseorang yang ada disana. Semoga pagi ini, rasa rinduku sampai kepada dirimu. Karena pagi ini ku ingat kisah tentang kita dimana kuliskan namamu di atas lubuk hatiku.
Itulah sedikit rasa rinduku pada pagi ini. Pasti diantara sobat semua pernah merasakan rindu kepada seseorang yang sobat kagumi. ya pagi ini aku merindukan seseorang yang aku kagumi, tapi terkadang kita malu untuk mengungkapkannya, alangkah baiknya sampaikanlah rindu dengan sebuah puisi kepada seseorang yang kita kagumi agar rindu ini tersampaikan kepada dirinya.Berikut ini kumpulan puisi tentang rindu, kata kata bijak tentang pagi dan rindu, caption tentang pagi dan rindu. Yuk simak kata - katanya dibawah ini.
Itulah sedikit rasa rinduku pada pagi ini. Pasti diantara sobat semua pernah merasakan rindu kepada seseorang yang sobat kagumi. ya pagi ini aku merindukan seseorang yang aku kagumi, tapi terkadang kita malu untuk mengungkapkannya, alangkah baiknya sampaikanlah rindu dengan sebuah puisi kepada seseorang yang kita kagumi agar rindu ini tersampaikan kepada dirinya.Berikut ini kumpulan puisi tentang rindu, kata kata bijak tentang pagi dan rindu, caption tentang pagi dan rindu. Yuk simak kata - katanya dibawah ini.
Mentari menyusup di balik awan abu-abuBaca Juga : Kata - Kata Bijak Penyejuk Hati
Awan cerah;
Berubah warna seketika
Sepertinya langit pun tahu
Tentang mimpi semalam
Kupikir aku masih bisa
Berbohong dengan pagi
Tuan,
Pagiku mendung
Ikuti hati yang berkabung
Hati yang kupikir sudah mati
Nyatanya hidup kembali
Adakah menu terbaik pagi ini,
selain hati yang jernih, jiwa yang terang dan lapang,
seperti burung-burung yang teramat yakin dengan janji Tuhan.
Kukira, rindu telah menepi.
Kukira aku telah berdamai.
Ternyata belum.
Pagi ini, ada rindu yang bertamu.
karena di setiap hari yang berganti.
ada harapan baru yang menanti.
ada semangat yang timbul dari dalam hati.
dan diantara selamat pagi yang tak di ucapkan ada hati yang telah di bagi
& ada cinta yang bukan untukmu lagi
Kita saling mengingat
Membawa satu sama lain
Dalam pikiran: resah ataupun riang
Juga di perasaan: sendu serta rindu
Seperti biduk diayun mendekat
Seperti pagi menganugerahkan berkat
Pada bunga, kupu-kupu
Haru mendapat definisi baru:
Suaramu.
Hadirmu selalu.
Kata-katamu.
Rindumu.
Kejutanmu.
Pagi bersamamu.
Awan, senja, hujan,
Semua yang mengantarku
Kepadamu.
Pagi ini udara tak seperti biasanya
Bunga-bunga menebarkan wangi semerbak
Gemercik air bersuara merdu
Panggilanmu memaksaku untuk membuka dan mengangkat teleponku
Tampak jelas, pesonamu hadir di layarku
Ah Tuan; panggilanmu semakin memupuk rinduku
Pagi ini sapaan mentari membias kaku; dingin dan bisu.
Hangatnya tak mampu redam gigil kalbu.
Rindu pun menjelma luka; diam membeku.
hari boleh berganti
namun hati tetap menanti
kala insomnia akut
mendera sampai kalut
akankah malam kan berbaik hati
memperpanjang waktu
sampai datangnya
pagi
jiwa yang lelah
mendekamlah kepada kepasrahan
rebahlah tubuh hingga kesadaran menghilang
Dendang merdu kicau burung
Memeluk rasa bahagia
Kecup hangat mentari pagi
Menyeruak dalam jiwa
Melindungi hati yang terluka
Segera kutemui kecup embun
tiap pagi.
bahwa meminang daun adalah cara menitah tubuhnya
untuk merimbun kesunyian bunga-bunga.
harum memburu, mengalungi segala arah penjuru.
bahkan ke kotamu, di mana rindu merengkuh segalanya
Pagi yang ramai kau cari
Malam yang sepi kau nanti
Peluk dan kecup untuk semesta yang mengerti.
Aku menginginkan peluk,
Kau memberikan kecup,
Aku menginginkan pagi yang sejuk,
Kau memberikan rasa yang cukup,
Biarlah seperti ini,
Sampai rindu yang kan mengerti.
kelak kan kau sadari
tentang malam yang
memeluk mesra
jiwa-jiwa letih
untuk kemudian
pagi kan mengecup
kening dengan hangat
tuk memberi hari baru
Di waktu hujan malam itu
Di atas roda dua yang kupacu
Dingin kuyup ragaku seakan luluh
Saat kedua tanganmu memeluk erat tubuhku
Hujanpun seakan cemburu
Terus menjatuhkan dirinya hingga pagi
Dan berharap datang kecupan hangat dari sang pelangi
Adalah kecup di pipimu
Yang hinggap menjelang pagi
Bukan aku hendak membangunkanmu
Namun cinta selalu punya cara
Untuk menyambut mentari tiba
Kelak kita akan bertandang
Tanpa kesulitan sinyal
Seperti dua anak sedang bermain
Akrab saling kenal
Di bawah rindangnya rindu
Yang pagi masih gelap sudah mengetuk pintu
Lepas tertawa ketika tanpa kata saling pandang
Kecup mentari kala pagi,
tak sehangat kenyal bibirmu.
Desau angin di sela daun,
tak sepadan desah napasmu.
Pun secangkir kopi panas,
tak semendidih rindu padamu
Pagi ini dingin membangunkanku
Menyapaku dengan bening embun
Ada yang berbeda; kicau burung tak seperti biasa
Mereka begitu merdu menyanyikan melodi kerinduan
Ah seandainya kau di sini Tuan,
Suaramu pagi hari
Indah seperti kicau burung
Bangunkan dari tidurnya rindu
Bagai sinar mentari sapu kelopak mata
Bahagia mendengarmu selepas malam panjang!
Seribu tanya pudar dalam derai tawa.
Selamat pagi, Tuan.
Sudah sarapan?
Aku sedang menyiapkan
Roti berselai kerinduan
Dengan segelas kopi
Yang bisa kau nikmati
Cukup manis bagai kenangan
Kuyakin itu akan membuatmu kekenyangan
Tidakkah kau ingin kembali?
Demikianlah Caption tentang pagi dan rindu. Semoga pagi hari ini rindumu tersampaikan kepada penerima rindu :)
0 Response to "Caption terbaik tentang pagi dan rindu"
Post a Comment