Apakah Kekayaan yang kita miliki bisa di bawa mati ?



Bismillahhirrahmanirrahim:
بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Pernahkan anda mendengar sebuah pepatah, "kekayaan tidak akan dibawa mati" pastinya anda sering mendengarnya. Pepatah tersebut sangat populer sehingga paradigma yang kemudian muncul adalah: kita tidak perlu memiliki harta seakan-akan harta tidak diperlukan sama sekali karena tidak akan membawa kebaikan pada pemiliknya setelah meninggal. Benarkah tidak ada kekayaan atau harta yang kita miliki dibawa mati?



Konsep harta dan kekayaan adalah semua yang ada di bumi dan di langit merupakan kekuasaan yang dimiliki Allah SWT. dan manusia hanya lah sebagai perantara sebagai khalifah dibumi dalam memelihara dan mengembangkan isi bumi. Allah SWT. Berfirman dalam (QS.al-Hadîd [57]: 20.)
.
اعْلَمُوا أَنَّمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا لَعِبٌ وَلَهْوٌ وَزِينَةٌ وَتَفَاخُرٌ بَيْنَكُمْ وَتَكَاثُرٌ فِي الْأَمْوَالِ وَالْأَوْلَادِ ۖ كَمَثَلِ غَيْثٍ أَعْجَبَ الْكُفَّارَ نَبَاتُهُ ثُمَّ يَهِيجُ فَتَرَاهُ مُصْفَرًّا ثُمَّ يَكُونُ حُطَامًا ۖ وَفِي الْآخِرَةِ عَذَابٌ شَدِيدٌ وَمَغْفِرَةٌ مِنَ اللَّهِ وَرِضْوَانٌ ۚ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ

“Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu” (QS. al-Hadîd [57]: 20).
Namun bagaimana caranya harta kekayaan kita bisa dibawa mati?
Caranya dengan mengubah pola pikir, seorang muslim harus KAYA dengan kekayaan itulah hartanya digunakan dijalan Allah. Berbagi membantu sesama, dan digunakan untuk mencapai PASSIVE PAHALA.
Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
.
إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

Artinya : 
“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631)


3 hal itulah amalan PASSIVE PAHALA yang akan kita panen meski kita sudah meninggal nantinya. .
Harta Kekayaan, Orang tua, anak-anak bahkan pasangan kita tak akan bisa dibawa mati, yang bisa dibawa mati hanyalah AMAL SHOLEH serta PAHALA kita yang diridhoi oleh Allah SWT.
Jadi kalo punya istri tak perlu digendong kemana-mana toh juga kalo kita meninggal mereka tak mau dikubur bersama..hehe.
"Janganlah berusaha keras mati-matian  untuk mencari dunia, namun berusahalah dengan keras untuk sesuatu yang bisa dibawa mati...."
Menjadi orang yang kaya sudah seharusnya menjadi mimpi semua orang yang harus di capai. karena dengan menjadi orang kaya kita mempunyai sebuah kesempatan untuk menyedekahkan kekayaan atau harta kita untuk orang yang membutuhkan. Karena itu akan menjadi amal dan pahala bagi kita untuk bekal kita nanti saat di akhirat nanti. 
Terimakasih sudah membaca dan mengunjungi blog saya. Mari kita saling mendoakan agar kita bisa belajar dan bekerja dengan giat lagi untuk menjadi orang kaya dan bisa membantu saudara - saudara kita yang membutuhkan.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Apakah Kekayaan yang kita miliki bisa di bawa mati ?"

Post a Comment